Ayat Al-Qur'an

Kamis, 19 April 2012

Artikel Non Penelitian Transportasi Publik


Artikel Non Penelitian


TRANPORTASI PUBLIK TRANSPORTASI KILLER

Nur Ida Febriany
114674037
S1 Ilmu Administrasi Negara 2011/FIS/UNESA

Abstrak
Artikel ini bertujuan menggambarkan kondisi dan fakta yang sebenarnya tentang transportasi publik di Indonesia. Transportasi publik yang menjadi sarana dan prasana utama masyarakat dalam melakukan aktivitasnya kian hari kian terpuruk. Fakta menunjukkan bahwa transportasi publik tidak memuaskan masyarakat dan semakin mengalami penurunan baik dari segi kualitas, kinerja pemerintah sebagai administrasi negara dalam melakukan regulasi dan memberi pelayanan, maupun standar keselamatan penumpang. Hal ini terlihat dari banyaknya kejadian kecelakaan baik yang terjadi di darat, laut, maupun udara yang tiada hentinya menelan korban.
Kata kunci : transportasi publik, kecelakaan, dan keselamatan.

A.    Pendahuluan
Begitu banyak kecelakaan transportasi publik yang terus terjadi menjadi latar belakang tulisan ini. Tulisan ini memuat beberapa kejadian kecelakaan alat transportasi publik selama beberapa bulan terakhir, penyebab kecelakaan, akibatnya, tindakan pemerintah untuk mengatasi hal tersebut, dan perbandingan dengan transportasi publik di negara lain. 

Dunia transportasi Indonesia yang dari waktu ke waktu semakin kacau merupakan cerminan betapa buruknya manajemen pemerintah, khususnya menyangkut kinerja para menteri Departemen Perhubungan dan Departemen Pekerjaan Umum. Yang paling parah dan memprihatinkan adalah tingginya angka kecelakaan transportasi publik yang telah lama menjadi persoalan umum, namun tetap tak ada upaya serius untuk menanganinya.

Pergantian Menteri Perhubungan dan Menteri Pekerjaan Umum yang berulang kali tidak dapat menjadi pemecahan masalah transportasi publik. Masalah yang ada menyangkut persoalan sarana, prasarana, kinerja pemerintah dan petugas serta kesadaran masyarakat yang masih sangat kurang. Hal itu semua tak hanya menyebabkan ketidaknyamanan para penumpang dan pengguna jasa transportasi, melainkan juga membahayakan keselamatan mereka. Ujung-ujungnya, para pengguna jasa transportasilah yang menjadi korban.

B.     Kecelakaan Yang Terjadi
Transportasi publik yang seharusnya menyediakan kenyamanan, keamanan, dan keselamatan bagi masyarakat negeri ini justru beralih peran sebagai pembunuh terbaik yang terus menelan korban baik di darat, laut, maupun udara. Tak ada yang lepas dari jangkauannya. Masyarakat hanya bisa menggantungkan nasib dan keselamatannya pada Tuhan dan keberuntungan.

Selama beberapa bulan terakhir terjadi banyak kecelakaan transportasi publik. Di laut, terjadi kecelakaan kapal motor antara lain kecelakaan KM Kirana IX yang terbakar di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya yang memakan korban sedikitnya 8 jiwa. Sebelumnya, KM Windu Karsa tenggelam di perairan Kolaka, Sulawesi Tenggara. Lalu KM Sri Murah Rejeki karam di perairan Nusa Lembongan, Bali dan KM Tunggal Putri tenggelam di Sumenep, Madura yang menelan korban 37 jiwa. 

Kemudian disusul oleh KM Marina Nusantara yang terbakar setelah bertabrakan dengan tongkang di perairan Barito, Kalimantan Selatan yang mengakibatkan 6 orang tewas dan 11 orang hilang. Dan diikuti lagi oleh tenggelamnya kapal yang ditumpangi 250 orang imigran gelap dari Timur Tengah dan Asia yang mencari suaka ke Australia. Hanya 33 orang yang berhasil diselamatkan oleh Timsar. Kejadian naas itu terjadi pada 17 Desember 2011 di Trenggalek, Jawa Timur. Peristiwa itu disebabkan oleh kapal yang dimuati dua kali lebih banyak dari yang semestinya. 

 Di darat juga terjadi hal serupa bahkan lebih tragis dari apa yang terjadi di laut. Banyak kecelakaan dan tindakan pelecehan seksual yang terjadi antara lain kecelakaan antara bus Sumber Kencono yang beradu kepala dengan sebuah minibus di Mojokerto, Jawa Timur pada September silam dengan korban tewas 20 jiwa. Lalu sebuah angkot trayek 02 A jurusan Cicurug–Sukasari menabrak seorang pejalan kaki hingga tewas di Bogor November kemarin. Sebelumnya pada 15 November, sebuah angkot F 1997 LG nomor 32 jurusan Cibinong–Pagelaran menabrak pohon di Bogor yang menewaskan seorang penumpang angkot. Dan yang terbaru adalah kecelakaan bus Sumber Kencono di awal Januari 2012 kemarin yang menewaskan 6 orang dan 24 korban luka berat dan ringan di Madiun, Jawa Timur.

Sedangkan pelecehan seksual pada 16 Agustus, Livia Pavita Soelistio (21 tahun) mahasiswi Jurusan Sastra China Universitas Bina Nusantara, menjadi korban pemerkosaan dan pembunuhan di angkot M-24. Lalu 1 September, RS, salah seorang karyawan swasta menjadi korban pemerkosaan di angkot D-02 (Ciputat–Pondok Labu) dan 8 September 2011, Halimah wanita usia 38, diperkosa seorang sopir tembak angkot M-28 jurusan Kampung Melayu–Pondok Gede. Sebelumnya, pada 7 September 2011 lalu, seorang mahasiswi bernama Putri Novinda (18 tahun) Institut Musik Indonesia (IMI) nekat melompat dari angkot M-27 jurusan Pulogadung–Kampung Melayu karena khawatir diculik dan diperkosa.

Di udara, kondisinya tak jauh beda. Setelah Susi Air jatuh di Distrik Pasema, Kabupaten Yahukimo, Papua, 9 September lalu, pesawat Cassa 212 juga jatuh di daerah Bahorok, Kabupaten Langkat, Sumatra Utara. Kemudian pesawat milik Nusantara Buana Air yang mengangkut 18 orang, termasuk pilot dan awak pesawat juga mengalami nasib yang serupa. Dan yang paling menyedihkan adalah kecelakaan pada 4 Desember 2011, pesawat DC-8 yang dicarter maskapai Garuda Indonesia dan mengangkut calon jemaah haji, menghantam wilayah perbukitan Tujuh Perawan di Maskeliya, Sri Lanka Tengah. Sebanyak 182 penumpang berikut 9 awak pesawat tewas.

C.    Penyebab
Rendahnya kesadaran masyarakat, dan pengetahuan serta kepatuhan akan budaya keselamatan ternyata menjadi salah satu faktor penyebab kecelakaan transportasi publik. Kecerobohan masyarakat ini tampak ketika sebuah truk terbakar di KM Kirana IX pada 27 September 2011, yang sebenarnya insiden itu terjadi bukan di kapalnya, melainkan di truk yang sudah di atas kapal. Kepanikan tersebut telah membuat para penumpang lari tunggang-langgang untuk menyelamatkan diri dan akhirnya ada penumpang yang terinjak-injak sehingga kemudian meninggal. Ketika ada truk yang terbakar, tanggung jawab pemeliharaannya ada pada pemilik truk dan Dinas Perhubungan setempat yang melakukan uji kelayakan kendaraan.

Penyebab lainnya adalah pengabaian keselamatan khususnya keselamatan penumpang. Celakanya lagi, tak hanya operator, pemerintah sebagai regulator transportasi publik juga larut dalam pengabaian itu. Setiap kali ada kapal tenggelam, hampir dipastikan penyebabnya ialah kelebihan penumpang. Namun, regulator sering membiarkan kapal beroperasi dengan penumpang berlebih. Bukan rahasia lagi, bahwa salah satu pemicu kecelakaan ialah usia angkutan / alat transportasi publik yang sudah renta. Untuk angkutan laut, hampir semua kapal roll on-roll off (roro) untuk penyeberangan antar pulau sudah uzur kebanyakan sudah 30 tahun beroperasi, bahkan ada yang berumur 40 tahun.

Di sektor angkutan udara dan darat, persoalannya setali tiga uang. Pengabaian akan standar keselamatan sangat jamak dilakukan. Di Jakarta, umpamanya, sangat mudah ditemui bus, taksi, atau angkot yang tidak layak beroperasi tetapi bebas lalu lalang di jalanan tepat di depan mata petugas. Parahnya lagi pemerkosaan yang marak terjadi justru di dalam angkutan umum dan pelakunya baru tertangkap setelah korban memburunya sendiri. Hukum transportasi publik ialah “kepatuhan mutlak pada standar keselamatan dan keamanan.” Pelanggaran sekecil apa pun tidak bisa ditoleransi, apalagi jika negara ikut membiarkan hal itu.

Penyebab lainnya adalah faktor alam dan cuaca. Tapi cuaca dan alam tidak boleh disalahkan. Semuanya itu tergantung faktor yang paling utama yaitu manusia. Manusia yang mengemudikan alat tranportasi publik seringkali lalai dan tidak memperhatikan keselamatan penumpang. Contohnya kecelakaan Bus Sumber Kencono yang lagi-lagi terjadi di awal tahun 2012 yang disebabkan oleh kelalaian sopir bus yang mendahului kendaraan (truk) di depannya tanpa memperhatikan kondisi jalur depan dan belakang.

D.    Akibat
Minimnya standart keselamatan dan keamanan yang diberikan oleh transportasi publik pada para pengguna jasa ini membuat masyarakat memilih alternatif transportasi lain. Mereka memilih unuk menggunakan alat transportasi pribadi yang kebanyakan berupa sepeda motor atau mobil. Hal ini membawa dampak positif dan negatif bagi pemerintah.

Dampak positif dari hal tersebut salah satunya adalah meningkatnya uang pajak kendaraan yang dibayarkan oleh masyarakat. Dengan meningkatnya uang pajak maka dana untuk pembangunan negara juga meningkat. Selain itu, meningkatnya minat masyarakat pada kendaraan pribadi akan mendatangkan investor asing yang menanamkan investasinya pada sektor otomotif di Indonesia yang juga mengakibatkan bertambahnya lapangan pekerjaan. Yamaha misalnya menaruh investasinya di Indonesia dengan membangun pabrik-pabrik perakitannya di Indonesia. Dan juga membawa rezeki untuk industri otomotif seperti dealer motor / mobil dan bengkel yang semakin berkembang subur di Indonesia.

Dampak negatif yaitu menambah tingkat kemacetan. Kemacetan dapat memicu terjadinya tindakan kriminalitas yang ujung-ujungnya juga membahayakan keselamatan masyarakat. Selain itu, kemacetan membuat kelancaran aktivitas masyarakat menurun yang juga menurunkan produktivitas masyarakat. Dampak negatif lainnya adalah meningkatnya tingkat kecelakaan lalu lintas yang pasti akan menambah daftar panjang pekerjaan pemerintah khususnya Menteri  Perhubungan dan Menteri Pekerjaan Umum. 

Juga berakibat pada masyarakat yang menggantungkan mata pencahariannya melalui tranportasi publik misalnya sopir bus pendapatannya pasti akan berkurang karena  pengguna jasanya beralih pada kendaraan pribadi. Dan dampak negatif lainnya adalah pemborosan penggunaan BBM serta menambah  polusi udara.

E.     Tindakan Pemerintah Indonesia
Sudah tidak asing lagi telinga kita mendengar betapa buruknya transportasi publik di negeri ini. Dan sudah terlalu banyak keluhan serta sindiran akan kualitas pelayanan dan fasilitas transportasi yang dilontarkan pada pemerintah. Namun, pemerintah juga semakin tuli dan tutup mata akan jerit tangis masyarakat yang kehilangan anggota keluarga tercintanya oleh kehebatan transpotasi publik di negeri ini. 

Pemerintah tidak pernah serius untuk menyediakan transportasi yang lebih baik bagi masyarakat. Pemerintah lantang menyuarakan tekad road map to zero accident, tetapi kecelakaan terus terulang tanpa adanya tindakan preventif dan representatif agar kecelakaan-kecelakaan tersebut tidak terulang lagi. Pemerintah jelas tahu kondisi itu. Namun, mereka tak tergerak untuk mengambil keputusan anggaran untuk meremajakan alat transportasi publik.

Masalah sarana dan prasaran antara lain kondisi jalan raya yang retak, bergelombang, dan berlubang-lubang, serta rambu-rambu lalu lintas yang kurang memadai. Masalah yang berkaitan dengan kinerja pemerintah dan petugas baik di pusat maupun di daerah antara lain kurang cermat dan kurang disiplin dalam mengatur transportasi, tak mampu mengatasi kemacetan yang semakin parah (bahkan di jalan tol), terutama di kota-kota besar. 

Dan tidak menerapkan standar yang baku dan ketat soal kelayakan alat transportasi publik untuk beroperasi (baik angkutan darat, laut, maupun udara). Pelayanan jasa transportasi yang buruk antara lain terkait persoalan ketidaktepatan waktu, minimnya pengamanan dan kebersihan, serta kondisi alat transportasi yang buruk. Dan menyedihkan adalah tidak adanya standar yang baku dalam proses perekrutan pengemudi transportasi publik.

Sudah saatnya pemerintah mengevaluasi diri khususnya Departemen Perhubungan. Jika Indonesia ingin menjadi suatu bangsa maju maka sistem transportasinya harus dikembangkan. Sudah saatnya masyarakat Indonesia mendapat fasilitas transportasi baik udara, darat maupun laut yang ramah. Keramahan sistem transportasi publik yang pertama yang harus diciptakan pemerintah adalah ramah fasilitas. Yang kedua adalah ramah keamanan dan keselamatan. Keamanan adalah hal yang pertama dan utama. Keamanannya tentu bukan hanya aman sampai ke tujuan tetapi juga aman dari segala tindak kejahatan

Yang ketiga adalah ramah pelayanan. Selama ini pelayanan transportasi publik di Indonesia sangat jauh dari sempurna mulai dari sistem penjualan tiket sampai sikap petugas pada masyarakat yang hanya sopan dan ramah pada orang-orang berduit. Hal itu menimbulkan maraknya calo. Dan yang keempat adalah ramah kenyamanan. Sedangkan yang terakhir adalah ramah lingkungan yang memperhatikan aspek kesehatan dan kebersihan dalam lingkungan transportasi publik.
 
Banyak perbaikan yang harus dilakukan antara lain : pertama, perbaikan sarana dan prasaranan. Semua transportasi yang sudah tidak layak sudah seharusnya diganti dan tidak diijinkan untuk beroperasi lagi dan penataan ulang jumlah transportasi baik darat, laut dan udara. Kedua, perbaikan sistem manajemen. Pemerintah sebagai regulator wajib memberikan ijin kepada operator dengan seleksi dan pemberian ijin yang ketat. Operator-operator harus diuji kelayakan manajemen dan kelayakan sistem operasionalnya. Lalu evaluator melalui KNKT (Komite Nasional Keselamatan Transportasi) sebagai pengawas semestinya menjadi pihak yang independen dan berpihak kepada masyarakat sebagai pengguna.

Ketiga, perbaikan yang perlu dilakukan adalah perbaikan sumber daya manusia (SDM). Peningkatkan SDM regulator (pemerintah) dimulai dari sistem rekruitmen harus jelas proporsionalisme dan profesionalismenya. Kemudian, peningkatan SDM melalui pendidikan dan pelatihan secara progresif, teratur dan berkesinambungan. Pemerintah juga harus memikirkan peningkatan kesejahteraan para staf  regulator dan kesejahteraan staf operator.

Keempat adalah peningkatkan pengawasan pada operator (perusahaan) penyedia transportasi. Aturan untuk mengawasi sistem transportasi publik sudah diatur dalam banyak undang-undang seperti Undang-undang nomor 22 tahun 2009, nomor 1 tahun 2009, nomor 17 tahun 2008, dan nomor 23 tahun 2007. Semua sudah ada aturannya mulai dari transportasi darat, udara, laut bahkan sampai perkeretaapian. Selanjutnya, demi pengawasan yang transparan, pemerintah harus menjamin terbukanya informasi publik seperti informasi kecelakaan-kecelakaan transportasi. Masyarakat berhak untuk mendapatkan informasi yang jelas, jujur dan apa adanya mengenai kecelakaan dan semua persoalan ketidaknyamanan pada sistem transportasi di negeri ini.

Dan terakhir kesadaran serta pengetahuan masyarakat akan budaya keselamatan bertransportasi perlu ditingkatkan melalui penyuluhan / sosialiasasi budaya keselamatan dan  simulasi kecelakaan untuk mengajarkan tindakan-tindakan yang perlu dilakukan ketika menghadapi kondisi kecelakaan baik di darat, laut, dan udara. Juga sosialisasi akan pentingnya berkendara dengan aman dan mematuhi peraturan lalu lintas serta tidak saling mendahului kepada para pengemudi alat transportasi publik guna menjamin keselamatan dan keamanan masyarakat dalam bertransportasi.

F.     Perbandingan Dengan Tranportasi Negara Lain
Sikap pemerintah Indonesia tersebut sangat berbeda jauh dengan negara-negara lain yang serius memperhatikan kualitas transportasinya antara lain China, Jepang, dan negara lainnya. Pemerintah China telah melakukan peluncuran ide 3D Bus yaitu bus yang menutupi badan jalan sehingga tidak mengganggu lalu lintas lainnya, kereta api tercepat di muka bumi (350 km/jam) untuk melayani rute Beijing-Shanghai sepanjang 1318 km yang beroperasi akhir tahun 2011 lalu. 

Bangsa Indonesia patut iri karena ditengah sorotan mengenai terpuruknya transportasi publik, China justru meluncurkan solusi transportasi publik yang inovatif. Besarnya jumlah penduduk yang sering dikeluhkan sebagai penyebab semrawutnya transportasi publik tidak menjadi masalah bagi China. Kapan Indonesia meluncurkan ide inovatif untuk mengatasi berbagai masalah pelayanan publik? Masyarakat menunggu.

G.    Penutup
Keberadaan sejumlah persoalan dan kecelakaan transportasi publik yang dari tahun ke tahun menjadi isu publik merupakan indikasi dari lemahnya kinerja pemerintah sebagai administrasi negara. Hal ini karena pengabaian keselamatan, kondisi sarana dan prasarana transportasi publik yang masih kurang, dan rendahnya kesadaran masyarakat akan budaya keselamatan dalam bertransportasi yang perlu ditingkatkan.

Keselamatan dan kelancaran bertransportasi bukan hanya tanggung jawab satu institusi pemerintah yaitu Kementerian Perhubungan atau Polri saja tapi tanggung jawab bersama antara  Kementerian Perhubungan, Polri, Kementerian Pekerjaan Umum, operator, industri otomotif, dan masyarakat. Sehingga dibutuhkan kerjasama antara institusi pemerintah yang terkait, operator, industri otomotif dan masyarakat dalam menciptakan transportasi publik yang menjamin keselamatan, keamanan, dan kenyamanan.


H.    Daftar Rujukan
Administrator. 2011. Angkutan Publik Pembunuh Kejam, (Online), (http://www.mediaindonesia.com, diakses 5 Desember 2011)
Firdaus, Muammad. 2011. Kereta Api Tercepat di Dunia Ada di China, (Online), (http://kmkpoa-lan-mks.org, diakses 5 Desember 2011)
Hitipeuw, Jimmy. 2011. Tragedi Besar bagi Indonesia pada 4 Desember, (Online), (http://international.kompas.com, diakses 12 Desember 2011)
Administrator. 2011. Menuju Sistem Transportasi Ramah, (Online), (http://birokrasi.kompasiana.com, diakses 12 Desember 2011)
Administrator. 2011. Timsar Terus Cari Korban Kecelakaan Kapal di Tenggalek, (Online), (http://www.voanews.com/indonesian/news/Tim-Sar-Terus-Cari-Korban-Kecelakaan-Kapal-di-Trenggalek.html, diakses 27 Desember 2011)
Sudarmawan. 2012. Bus Sumber Kencono Meluncur 79 Kilometer Per Jam, (Online), (http://www.tribunnews.com/2012/01/02/bus-sumber-kencono-meluncur-79-kilometer-per-jam, diakses 2 Januari 2012)

2 komentar:

  1. Apa bedanya artikel non penelitian dengan artikel pada umumnya ?......

    BalasHapus
  2. Nikmati Bonus-Bonus Menarik Yang Bisa Anda Dapatkan Di Situs Kami LegendaPelangi.com
    Situs Resmi, Aman Dan Terpercaya ^^

    Kami Hadirkan 7 Permainan 100% FairPlay :

    - Domino99
    - BandarQ
    - Poker
    - AduQ
    - Capsa Susun
    - Bandar Poker
    - Sakong Online

    Fasilitas BANK yang di sediakan :

    - BCA
    - Mandiri
    - BNI
    - BRI
    - Danamon

    Ayo buktikan sendiri dan menangkan jutaan rupiah

    Untuk info lebih jelas silahkan hubungi CS kami
    -BBM : 2AE190C9
    -Loginsite : Legendapelangi.com

    BalasHapus